Tanggamus, – Dugaan korupsi yang melibatkan dana operasional pekon sebesar 3% dan anggaran ketahanan pangan di Pekon Sinar Jawa, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, terus menjadi perhatian serius di kalangan masyarakat. Jumlah kerugian yang diduga mencapai puluhan juta rupiah ini memicu kekhawatiran, mendorong masyarakat untuk mendesak klarifikasi dari para pejabat terkait. Selasa (20 Agustus 2024).
Dalam upaya untuk memperoleh penjelasan resmi, team wartawan investigasi Post Com. Online Tanggamus berusaha menemui Camat Naningan. Namun, Camat tidak dapat ditemui karena sedang menghadiri kegiatan lain. Tim wartawan kemudian diarahkan untuk bertemu dengan Sekretaris Camat (Sekcam), yang diinformasikan sedang berada di kantor. Sayangnya, ketika tim tiba di Kantor Kecamatan Naningan, Sekcam tidak ada di tempat.
Pegawai kecamatan yang ada di kantor kemudian mencoba menghubungi Sekcam melalui telepon. Saat dihubungi, Sekcam menyatakan bahwa ia belum mengetahui adanya berita terkait dugaan korupsi di Pekon Sinar Jawa. Sekcam hanya menyebutkan bahwa masalah tersebut akan dipelajari terlebih dahulu setelah ia mendapatkan informasi yang lebih lengkap.
Tanggapan yang minim dan sikap menghindar dari Sekcam ini semakin menimbulkan kekecewaan di kalangan masyarakat. Mengingat potensi kerugian yang besar, publik mendesak agar pihak berwenang, seperti Inspektorat dan Badan Pengelola Keuangan (BPK) Tanggamus, segera melakukan audit menyeluruh terhadap penggunaan dana di Pekon Sinar Jawa. Audit ini juga harus mencakup seluruh aparatur pekon, termasuk Penjabat (Pj) Kepala Pekon, serta meneliti kinerja Tim Monitoring Kecamatan Air Naningan.
Masyarakat berharap agar kasus ini segera diusut dengan serius dan transparan. Tindakan cepat dan tegas sangat diperlukan untuk mengungkap kebenaran dan memastikan keadilan ditegakkan. Publik juga meminta Inspektorat dan BPK Tanggamus untuk segera mengaudit seluruh aparatur Pekon Sinar Jawa beserta Pj Kepala Pekon, serta Tim Monitoring Kecamatan Air Naningan, agar dana publik yang seharusnya digunakan untuk kepentingan masyarakat tidak disalahgunakan. Klarifikasi lebih lanjut dari Sekcam serta hasil audit dari pihak terkait sangat dinantikan agar kasus ini dapat diselesaikan dengan baik dan sesuai harapan publik.
(Team)
0 Komentar