Tanggamus, – Insiden yang melibatkan pemotongan rambut siswa oleh Bapak Roni, seorang guru di SMA Negeri 1 Talang Padang, Kabupaten Tanggamus, telah berhasil diselesaikan dengan baik. Insiden tersebut terjadi beberapa waktu lalu dan menimbulkan perhatian dari berbagai pihak. Selasa (30 Juli 2024).
Pihak sekolah bersama orang tua siswa telah berkomunikasi dan menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Asril, Sekretaris Jenderal A-PPi DPD Tanggamus, mengapresiasi langkah-langkah yang diambil oleh pihak sekolah dalam menyelesaikan masalah ini dengan bijak dan terbuka.
Dalam pertemuan tersebut, Bapak Roni mengakui kesalahannya dan meminta maaf secara langsung kepada orang tua siswa, Asril, yang juga menjabat sebagai Sekjen A-PPi DPD Tanggamus. Permintaan maaf ini diterima dengan baik oleh Asril, yang mengapresiasi sikap terbuka dan tanggung jawab yang ditunjukkan oleh Bapak Roni.
Jeni Hevi, selaku Ketua A-PPi, dalam pernyataannya, juga memberikan apresiasi kepada pihak sekolah yang telah menangani masalah ini dengan baik dan memastikan bahwa komunikasi yang baik antara guru, siswa, dan orang tua tetap terjaga. Ia menekankan pentingnya menjaga hubungan yang harmonis di lingkungan sekolah dan mengutamakan penyelesaian konflik dengan cara yang damai dan saling menghargai. Menurutnya, langkah-langkah yang telah diambil oleh pihak sekolah menunjukkan komitmen yang kuat dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung perkembangan siswa.
Diharapkan kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang dan semua pihak dapat terus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang positif dan mendukung perkembangan siswa.
(Romli)
0 Komentar